Menu

Restorasi File & Direktori Secara Mandiri di cPanel

Gambar di atas adalah Mario Pompetti yang sedang melakukan restorasi kabel telepon pada tahun 1929. Sama halnya dengan segala jenis pekerjaan, perbaikan adalah salah satu hal penting untuk menyajikan operasional yang baik, begitu juga dengan data. "Sebaik-baiknya pengelolaan atau manajemen data adalah saat Anda memiliki cadangan (backup), dengan begitu saat terjadi kesalahan atau kehilangan data, Anda dapat melalukan restorasi ke kondisi sebelumnya." — dit

Intro

Terhitung sejak cPanel dan WHM versi 72, sebuah fitur bernama "File & Directory Restoration" tersedia bagi pengguna, dimana restorasi file atau direktori secara mandiri. Hal ini tentunya merupakan kabar menggembirakan, mengingat proses restorasi sebelumnya sangat bergantung kepada penyedia layanan web hosting, yang umumnya disampaikan via tiket helpdesk (yang notabene responnya nda selalu cepat).

File & Directory Restoration

Dari judul fiturnya, maka syarat mutlak untuk menggunakan fitur ini adalah tersedia data cadangan (backup) di server dimana hosting Anda berada. Adapun data cadangan yang umumnya disediakan adalah dalam interval harian (daily), mingguan (weekly) dan bulanan (monthly), dimana data cadangannya akan saling timpa di tiap interval. Perlu Anda ingat pula, ketersediaan data cadangan sepenuhnya tergantung dari penyedia layanan web hosting-nya dalam melakukan konfigurasinya di sisi server. Jadi bisa saja data cadangan yang tersedia hanya harian saja, mingguan saja, bulanan saja atau kombinasinya.

Menggunakan Fitur File & Directory Restoration

Silakan ikuti panduan langkah di bawah ini untuk menggunakan fitur File & Directory Restoration di cPanel.

  1. Akses formulir login cPanel dan lakukan validasi akunnya dengan cara mengisikan username dan password cPanel.
  2. Sesampainya di menu utama cPanel, cari dan pilihlah fitur File & Directory Restoration di kategori Files.
  3. Masuk ke menu File & Directory Restoration, pilih opsi Enter a path dan isikan lokasi file atau direktori yang ingin direstorasi di kotak isian yang tersedia. Cara lain juga bisa memilih opsi Browse files and directories, lalu jelalah dan pilihlah lokasi file atau direktori yang ingin diproses.
  4. Selesai dengan pemilihan file atau direktori yang ingin direstorasi, klik tombol Show Backups untuk menampilkan daftar data cadangan yang tersedia di server.
  5. Beralih ke sisi kanan, kliklah tombol Restore di kanan data cadangan yang ingin direstorasi. Tidak berselang lama, informasi popup akan muncul berisi proses restorasi sudah berhasil dilakukan.

Outro

Setelah mengenali fitur apik ini, tentunya kegiatan manajemen data Anda akan menjadi lebih mudah dan cepat. Selamat mencoba.